LAMONGAN – Tahun ajaran 2025/2026 Komitmen besar ditunjukkan Yayasan Pondok Pesantren Sunan Drajat (PPSD) dalam membangun sumber daya manusia unggul. Lewat kolaborasi dengan bidang perekonomian pesantren, yayasan menggelontorkan beasiswa senilai Rp 3,6 miliar untuk 223 santri terpilih.
Acara peluncuran program beasiswa berlangsung meriah di HALL Perekonomian Pondok Pesantren Sunan Drajat, dihadiri ratusan wali santri, pengurus yayasan, dan pimpinan lembaga pendidikan. Hadir pula Gus Anas, Direktur Bidang Perekonomian, serta Ustadz Suyono, Kepala Bidang Pendidikan dan Kesantrian.

Dalam kesempatan itu juga dilakukan penandatanganan pakta integritas, sebagai bentuk komitmen menjaga transparansi program. Beasiswa ini berlaku selama tiga tahun penuh, dan diharapkan mampu mendorong santri untuk terus berprestasi di bidang akademik maupun nonakademik.
Tak berhenti di situ, Bidang Perekonomian Pesantren juga memberikan dukungan dana operasional sebesar Rp500 juta setiap bulan, untuk memperkuat pengelolaan pendidikan di bawah Yayasan PPSD. Selain itu, sektor perekonomian pesantren turut menyokong pembangunan infrastruktur pendidikan senilai miliaran rupiah. “Ini bentuk nyata sinergi ekonomi pesantren dengan dunia pendidikan. Kami ingin santri memiliki akses belajar terbaik tanpa terbebani biaya,” ujar Gus Anas dalam sambutannya.
Beliau juga membeberkan target ambisius pesantren.
“InsyaAllah, lima tahun kedepan nanti seluruh santri Pondok Pesantren Sunan Drajat bisa belajar gratis 100 persen, karena sistem ekonomi pesantren sudah mampu menopang semua kebutuhan pendidikan, saya mohon do’a dari bapak ibu semua semoga perekonomian semakin maju berkembang dan bermanfaat untuk semua umat” tegasnya.
Sementara itu, Ustadz Suyono menyebut bahwa langkah ini menjadi tonggak baru bagi kemandirian pendidikan di pesantren. “Dengan beasiswa ini, kami berharap muncul generasi santri yang unggul dalam ilmu, akhlak, dan siap membangun bangsa,” katanya.
Program beasiswa ini mendapat apresiasi luas dari wali santri yang hadir. Banyak yang menilai langkah tersebut sebagai bukti nyata keseriusan yayasan dalam memajukan pendidikan berbasis pesantren yang mandiri dan berkelanjutan.(najih)
Oleh : tim redaksi YPPSD





